




JAYAPURA (LINTAS PAPUA) – Sebanyak seratus sebelas mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Cenderawasih (Uncen) mengikuti pelatihan latihan dasar kepemimpinan mahasiswa yang di adakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Teknik (BEM FT) dengan tema mengorbitkan kader-kader pemimpin dunia enginering Papua, yang berkualitas kompetitif dan berdedikasi tinggi.
Adapun pemateri yang hadir dari lingkungan Uncen dan lingkungan senior lulusan fakultas teknik dan banyak lagi. Selain itu undangan yang hadir adalah kalangan BEM UNCEN dan Majelis Pemusyawaratan Mahasiswa (MPM), berlangsung pada 27 Oktober dan 30 Oktober 2017 di Aula Fakultas Teknik UNCEN, Jumat (27/10/2017).


Pembantu Dekan Tiga Bidang Kemahasiswaan Fakultas Teknik (Fatek) Uncen, Djuardensi Patabang, ST.M. Eng., menyampaikan, melalui kegiatan mahasiswa menimba ilmu, juga mempelajari situasi organisasi dengan baik.
“Saya secara pribadi mendukung BEM punya program bisa mengembangkan daya pikir mahasiswa dalam menghadapi era globalisasi pasti kalian menjadi pemimpin masa depan tanah Papua,” ujar Pembantu Dekan Tiga Fakultas Teknik Uncen, Djuardensi Patabang, ST.M. Eng, dalam sambutannya, Jumat (27/10/2017).
Sementara itu, Ketua Pelaksana, Nicholas Yoseph Menai menjelaskan, bahwa pelatihan ini dihadirkan untuk mengkaderkan pemimpin di fakultas teknik.



“Kami mempersiapkan mahasiswa, ketika mereka beranjak naik, untuk kepengurusan berikut selesai kepengurusan kami, adik adik kami bekali dengan materi yang akan mereka dapati,kami mempersiapkan kader pemimpin yang akan datang, khususnya fakultas teknik yang baru masuk hingga semester lima untuk memiliki jiwa pemimpin di mana mereka berada, mereka sudah siap,” katanya.
Sementara itu, Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Teknik, Melkias Kedepa, menuturkan, bahwa kegiatan ini prioritas bagi kami, yang diadakan tiap tahun yang harus di lakukan, beberapa senior yang sudah mengkaderkan dan menjabat di organisasi BEM pada akhirnya mereka di dunia kerja mereka(senior) menjadi terkenal.
“Harapan kami peserta pelatihan ini mereka harus ikuti dengan baik, kita juga mempunyai trik yang akan kami tekankan kepada peserta, ada reward dan punishment apabila ada peserta yang tidak mengikuti dengan baik maka panitia tidak akan memberikan serifikat. Selain pengkaderan mahasiswa, kami juga membekali para mahasiswa dengan mental pemimpin untuk menghadapi dunia kerja,” jelasnya. (Fransisca /LintasPapua.com)

