“Ulama ini kan setiap hari dengan umat jadi lebih cepat mendengar kalau ada sesuatu yang ada di bawah. Itu yang selalu saya dengar itu, tidak ada yang lain,” ujar Presiden .
Pertemuan tersebut juga dimanfaatkan Presiden untuk menyampaikan kebinekaan yang dimiliki bangsa Indonesia.


“Untuk menyampaikan tentu saja pesan-pesan mengenai kemajemukan kita, keberagaman kita,” tuturnya.
Selain itu, pertemuan dengan ulama ini akan dijadikan Kepala Negara sebagai masukan untuk menentukan kebijakan-kebijakan yang berkaitan dengan keumatan.
“Apabila ulama dan umaro bisa sering bersilaturahmi dan bisa berjalan beriringan, negara akan tenteram, _adem ayem tentrem,” ungkapnya. (*)

