“Sekarang kita memasang baliho yang menarik dibaca masyarakat. Karena kalau landai-landai saja, tidak menarik. Kalau dikasih inovasi begitu, kan sangat-sangat bagus. Ibaratnya, Rossi saja pernah jatuh, apalagi ente (kamu) yang tidak ahlinya,” ungkap Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Mustofa Kamal Kamis (13/7/2017).
Dari gambar yang beredar, kata-kata yang tertulis di banner tersebut ialah ‘JANGAN MENDAHULUI. TIKUNGAN TAJAM. VALENTINO ROSSI PERNAH JATUH DI SINI’. Turut disertakan juga gambar pembalap Moto GP Valentino Rossi yang terjatuh di sebuah tikungan.
Kamal mengatakan ide membuat kata-kata nyeleneh itu berasal dari para Polisi Lalu Lintas setempat. Mereka menduga, jika yang ditampilkan hanya kata-katanya normatif, imbauan tak akan mengena pada pengendara.
“Itu ide rekan-rekan di lalu-lintas di Polres jajaran saja. Saya menilainya ini sangat kreatif. Kalau cuma tulisan ‘Hati-hati, Tikungan Tajam’, kan orang tidak perhatikan, barangkali tidak dibaca, karena dianggap biasa,” tegasnya.
Kamal menjelaskan ada tiga faktor kecelakaan, yaitu kondisi jalan, cuaca, dan pengendara itu sendiri.
“Makanya harus pengendalian diri. Kecelakaan itu kan terjadi karena faktor jalannya, cuacanya, dan orangnya antara lain mengendarai kendaraannya dalam keadaan dipengaruhi minuman keras,” ungkapnya. (jrp /Koran Harian Pagi Papua)





